Minggu, 27 Maret 2011

TIPS BERBUSANA PRIA

Beberapa dekade lalu, kata modis mungkin hanya berlaku bagi kaum hawa. Namun sejalan dengan waktu modis alias mengikuti trend juga masuk dalam kosa kata pria. Saat ini, jika Anda menengok ke dalam katalog busana pria, Anda akan menemukan banyak pilihan produk, bahkan lengkap dengan aksesorisnya, mulai dari jam tangan, sabuk kulit, kaos kaki yang nyaman, dasi hingga parfum. Banyak pilihan untuk pria jaman sekarang sebagai modal tampil dendy dan menarik, namun memilih busana dan aksesoris yang sesuai agar tampil matching tak bisa dilakukan dengan sembarangan. 

Nobody’s perfect! Kita semua mengalami tantangan ketika mencari busana yang tepat untuk dikenakan. Atau lebih tepatnya berbusana sesuai dengan bentuk tubuh kita. Bila kita memilih dengan cermat, busana yang tepat dapat menutupi kekurangan bentuk tubuh kita. Sekaligus menonjolkan bagian tubuh yang terbaik. Berikut ini adalah tiga tips berbusana yang patut Anda coba. Terutama bagi Anda yang bermasalah dengan bentuk tubuh. Tentu saja ada beberapa perkecualian. Janganlah saklek dengan patokan yang ada. Ingatlah tips ini ketika hendak berbusana atau membeli busana. 

Bila anda berperawakan tinggi dan kurus.

Bagi pria yang sangat jangkung dan kurus, hindarilah memiliki terlalu banyak pakaian bergaris vertikal. Memang tren saat ini lebih mengarah pada kemeja bergaris vertikal yang memberi kesan klasik. Namun untuk koleksi busana, tambahkanlah juga busana bergaris horizontal. Contohnya: kaos berkerah dengan aksen garis horizontal di dada. Busana berbahan kaos dengan berbagai variasi garis vertikal, berkerah, dan berlengan panjang sekarang sedang in. 

Tapi tak ada salahnya memiliki kemeja kotak-kotak yang menampilkan citra kreatif. Kenakanlah kemeja kotak-kotak Anda dengan rompi (vest) karena vest polos berkesan menambah volume dan elegan. Bagi pria yang berperawakan tipis, hindarilah mengenakan busana dengan bahan yang ringan melambai. Memakai busana baggy (gombrong) malah menarik perhatian. Yang terbaik adalah mengenakan berbagai busana seperti kemeja, celana panjang, dan blazer yang bermodel perfect fit atau berukuran sedang. 

Untuk busana yang berbahan kaos dan wol, pilihannya dari tebal sampai sedang. Bagi yang bertubuh kurus, kaos berkerah lengan panjang lebih menarik untuk dikenakan ketimbang kaos oblong. Pasangkan dengan celana panjang pipa lurus. Hindari celana baggy berkantong-kantong karena berkesan berat. Lebih baik kenakan celana yang tak meruncing di ujung kaki, tapi lurus dari paha sampai ke betis. Janganlah mengenakan sweater dan vest yang terlalu ketat. Bila hendak membeli blazer, pilihlah blazer berkancing satu dan dua. Ka-rena blazer berkancing tiga menambah kesan memanjangkan tubuh Anda. 

Bagaimana jika anda merasa kurang tinggi? 

Bagi pria yang merasa kurang tinggi atau pendek, hindari mengenakan celana panjang dengan manset dan jaket yang panjang. Janganlah membeli busana yang berpola-pola besar, mencolok dan tegas. Karena hal ini akan menarik perhatian ke bentuk tubuh. Pilihan terbaik adalah pola bergaris-garis tipis dan ringan. Untuk warna, pilihlah warna-warna solid karena memberi kesan lebih tinggi. Bila hendak mengenakan blazer, pilihlah yang berkancing dua dan tiga. Ingatlah, ketika mengancingkan blazer, biarkan kancing pertama terbuka saat Anda mengenakan blazer berkancing dua atau tiga Anda. Karena trik ini menampilkan ilusi tubuh yang tinggi. Ketika mengenakan dasi, pastikan simpulnya tidak terlalu besar dan bentuk dasi tidak terlalu gemuk. Pilihlah dasi ramping yang sedang tren saat ini. 

Bila anda merasa kelebihan berat badan

Bagi pria bertubuh subur, hindari mengenakan pakaian dengan pola-pola yang tegas. Misalnya, kemeja bergaris tebal dengan warna mencolok. Atau busana yang berwarna terang. Warna yang terbaik bagi Anda adalah yang berwarna solid, terutama warna-warna gelap dan bergaris tipis. Pilihlah busana berbahan tipis. Hindari bahan setelan pakaian yang tebal seperti wool atau tweed. Pilihlah wool yang lebih tipis dan lembut seperti kain gabardine yang sangat nyaman dipakai. Kenakanlah setelan berwarna gelap sehingga memberi kesan kurus, tanpa kantong-kantong, dan desain sederhana yang klasik. Kenakanlah atasan yang panjang hingga menutup pantat—atasan yang pendek membuat tubuh terlihat lebih berisi. Padankan kemeja dan kaos selalu dengan celana gelap tanpa lipit yang berpipa lurus. Pastikan kerah kemeja atau kaos yang hendak Anda pakai berujung lancip—hindari kerah berujung melengkung. Bila Anda percaya diri, kenakanlah suspender sebagai ganti ikat pinggang. Para stylist di dunia berpendapat bahwa suspender lebih baik daripada ikat pinggang bagi pria yang super subur. Tapi pilihan ada di tangan Anda.

Pria seringkali tidak peduli dengan pakaian yang ia kenakan, padahal jika ia memakainya dengan tepat, tidak saja menjadi menarik tapi juga tampak lebih kuat dan percaya diri. Karena model baju pria tidak terlalu banyak variasi, memilih warna yang sesuai dengan kulit sudah sangat menolong.

Pria berkulit gelap tidak seharusnya memakai warna lembut atau pudar karena akan terkesan terlalu agresif. Begitu juga jika warna kulitnya terang, tidak seharusnya memakai baju yang warnanya menyolok karena akan terkesan terlalu ramai.

Untuk mendapatkan warna yang sesuai, cobalah di depan kaca, semua warna yang menarik perhatian Anda. Atau Anda bisa meminta bantuan pasangan, saudara, teman, atau pramuniaga untuk menilai dan mendapatkan yang terbaik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar